Salah satu artis yang sukses di dunia politik adalah Rano Karno. Pernah menjadi wakil bupati Tangerang dan kini wakil gubernur Banten.
Meski begitu, pemeran ‘Si Doel Anak Sekolahan’ itu tidak berÂpikir seperti raja dangdut Rhoma Irama yang ingin menjadi capres 2014.
â€Saya’nggak berpikir menÂjadi capres. Saya mengurusi BanÂten saja,’’ kata Rano Karno keÂpaÂda Rakyat Merdeka, kemarin.
Berikut kutipan selengkapnya;
Rhoma Irama dielus menjadi capres, apa tanggapan Anda?
Sama seperti artis yang ingin menjadi kepala daerah. Siapa pun berhak menjadi capres, termasuk Bang Rhoma. Tapi tentunya harus dibarengi dengan kualitas dan didukung rakyat.
Memang siapa sih yang nggak keÂnal Bang Rhoma. Apalagi seÂorang pendakwah juga, punya peÂngikut dan penggemar. Tapi maju dalam pilpres tentu beda konÂteksnya.
Apa Anda meragukannya?
Seseorang bersedia untuk maju berarti mampu menjalankan roda pemerintahan, mampu meÂwuÂjudÂkan cita-cita dan harapan rakyat.
Artis menjadi presiden sudah terjadi di Jepang, Philipina, dan AmeÂrika Serikat. Aktor senior RoÂnald Reagan menjadi Presiden AmeÂrika Serikat ke-40.
Anda bilang artis yang maju dalam Pilpres dan Pilkada harus dibarengi dengan kuaÂlitas, sejauh ini menurut Anda baÂgaimana?
Silakan rakyat yang menilai. Saya hanya bilang bahwa untuk bertarung dalam pilkada dan pilÂpres itu harus dibarengi dengan kualitas diri. Hak memilih dan diÂpilih itu merupakan hak semua warga negara, termasuk para artis. Tapi artis yang maju itu haÂrus punya kuaÂlitas agar tidak maÂlu-maluin.
O ya, pilkada Jabar terjadi ‘perang’ artis, ini bagaimana?
Kompetisi kan oleh-boleh saja. Tapi dengan sistem yang terbuka seperti sekarang ini popularitas meÂmang penting. Tapi untuk menÂjadi pemimpin daerah atau preÂsiden tidak cukup popular saja.
Buktinya, beberapa artis perÂnah mengajukan diri menjadi calon kepala daerah, tapi tidak berÂhasil. Ini berarti terserah rakÂyat. Jangan mentang-mentang popular sudah pasti terpilih. Rakyat melihat track record si artis. Rakyat sekarang ini sudah cerdas untuk memillih peÂmimÂpinÂnya. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: