RMOL. Ketua Umum Partai Hanura Wiranto merasa bersyukur partainya dinilai paling bersih dalam survei LSN.
“Survei yang bagus bukan lanÂtas menjadikan kami besar kepala atau sombong. Tapi saya berteÂrima kasih kalau hasilnya baik,†kata Wiranto kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Seperti diketahui, hasil survei terbaru Lembaga Survei Nasional (LSN) menyebutkan partai yang diÂpersepsikan publik paling berÂsih adalah Partai Hanura. Hanya 0,1 persen responden yang meniÂlai Partai Hanura pernah terlibat kasus korupsi. Partai Nasdem dan Partai Gerindra juga dipandang publik relatif bersih. Masing-maÂsing hanya 0,2 persen responden yang menilai kedua partai itu pernah terlibat kasus korupsi.
Wiranto selanjutnya mengataÂkan, dirinya tetap meningkatkan elekÂtabilitas partai dengan kerja-kerja nyata yang sudah dilakukan kader-kadernya.
“Kami terus genjot agar pada wakÂtunya nanti Partai Hanura daÂlam kondisi yang baik dan prima unÂtuk menjadi pemenang,†papar bekas Menhankam itu.
Berikut kutipan selengkapnya:
Ya. Sebab penjelasan SekretaÂris Kabinet Dipo Alam yang meÂnyangkut partai-partai yang berÂhubungan dengan masalah koÂrupsi partai juga dibeberkan beliau.
Kalau dari Partai Hanura kami hanya bisa mensyukuri bahwa kaÂmi merupakan partai yang terÂmaÂsuk paling bersih. Tapi itu tiÂdak memÂÂÂbuat kami merasa beÂsar kepala.
Kenapa?
Itu karena memang Partai HaÂnura ini salah satu tujuannya unÂtuk mencetak kader dan calon peÂmimpin yang bersih dan mengÂgunakan hati nurani mereka daÂlam memimpin.
Artinya menghindari koÂrupsi?
Betul. Kalau menggunakan haÂti nurani berarti menggunakan saÂtu sumber kebenaran yang ada daÂlam diri manusia itu sendiri. KaÂlau berkiblat pada kebenaran, tenÂtu dia akan menghindari koÂrupsi.
Barangkali Hanura terbersih karena tidak ‘berkuasa’ sebaÂgai Presiden?
Korupsi itu kan tidak hanya di eksekutif, tapi juga di juÂdiÂkatif dan legislatif. Nah, Partai HaÂnura itu banyak yang menÂjadi anggota DPR dan DPRD tapi tidak melaÂkuÂkan korupsi. SeÂbab, mengÂguÂnakan hati nuÂraninya.
Harapan Anda dengan hasil survei itu?
Saya berharap mudah-mudaÂhan pengamatan Dipo Alam dan LSN itu merupakan indikasi yang cukup baik bagi Hanura dan tugas Hanura adalah memÂpertahankan predikat itu.
Apa ini peluang Hanura menÂÂjadi partai besar?
Insya Allah. Karena masyaraÂkat saat ini sangat muak dengan korupsi yang jelas-jelas merugiÂkan kepentingan masyarakat Indonesia.
Kalau saya dengarkan, amati dan melihat hasil survei LSN, HaÂÂnura kan sudah mencapai angÂka 5,6 persen (masuk lima besar) mendekati Partai DemoÂkrat yang dipatok dengan 5,9 perÂsen. Itu arÂtinya tinggal 0,3 perÂsen selisihnya dengan Partai DeÂmokrat.
Maksudnya?
Hasil ini adalah pertanda baik bahÂwa apa yang dilakukan dan diÂperjuangkan Partai Hanura membuahkan hasil.
Kita semua tahu bagaimana giÂgihnya kader Partai Hanura seÂperÂti Nuning Kertopati, Akbar FaiÂzal, Syarifuddin Sudding dan yang lainnya gigih menyuarakan kebenaran dan selalu ingin memÂbongkar kasus-kasus besar dan menemukan hasilnya
Itu menurut saya merupakan saÂtu ekspose yang tidak langsung kepada publik bahwa Partai HaÂnura ingin negeri ini menjadi neÂgeri yang bersih. Ini tentu dilihat masyarakat.
Anda lihat ada di lapaÂngan benar ada peningkatan itu?
Alhamdulillah ada peningkatan dan jauh lebih tinggi dari PT (parliamentary threshold) yang 3,5 persen itu. Tentu kami akan genÂjot terus. Kan survei ini adaÂlah gambaran dan pendapat maÂsyarakat terhadap partai-partai yang ada. Ini akan kita tindaklanÂjuti dengan usaha-usaha keras.
Terserah saja. Sementara ini kaÂmi syukuri hasir survei yang diÂlansir LSN dan ternyata sama dengan pernyatan Dipo Alam.
Sekarang bukan niat saja yang ada, tapi Hanura sudah mendeÂklarasikan ketua umumnya untuk menjadi Capres 2014. Karena itu merupakan bagian semangat partai untuk menang Pileg dan Pilpres.
Sudah ada langkah-langkah yang dilakukan Hanura ke arah sana?
Sudah ada tapi nanti saja. Belum bisa saya beberkan.
Verifikasi Hanura bagaiÂmana?
Ooo, kalau itu kami sudah sangat siap. Tidak ada masalah dan lancar-lancar saja. Kan HaÂnura sudah mempersiapkan veÂrifikasi parpol dengan konsoÂliÂdasi sejak lama sekali. Pasti bisa kaÂmi lewati. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: