Akhirnya, Arbi Sanit Tinggalkan Partai Sri Mulyani Indrawati!

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Senin, 02 Juli 2012, 20:42 WIB
Akhirnya, Arbi Sanit Tinggalkan Partai Sri Mulyani Indrawati<i>!</i>
RMOL. Pengamat politik senior, Arbi Sanit, hengkang dari Partai Serikat Rakyat Independen (SRI) sejak partai itu resmi berbadan hukum dari Kementerian Hukum dan HAM, Maret lalu. Arbi sebelumnya menduduki jabatan cukup penting sebagai anggota Majelis Pertimbangan Partai.

Sempat beredar informasi bahwa pakar politik asal Universitas Indonesia itu mengundurkan diri lantaran ada sumbangan dari anggota keluarga Cendana, Bambang Trihatmodjo, masuk ke Partai SRI.

"Saya tidak tahu kabar sumbangan itu, tapi alasan saya keluar karena proses mendapat badan hukumnya tidak murni," ungkap Arbi kala dikonfirmasi Rakyat Merdeka Online, Senin malam (2/7).

Memang, Partai SRI mendapatkan status partai berbadan hukum setelah "mengakuisisi" Partai Demokrasi Perjuangan Rakyat (PDPR) yang telah lolos verifikasi pendaftaran parpol. Setelah diakuisisi, nama parpol yang didaftarkan diubah menjadi Partai SRI.

Tanpa akuisisi, partai yang mengusung mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebagai calon presiden itu tentu tidak akan bisa ikut Pemilu 2014.

"Partai itu menggunakan cara-cara seperti partainya Tommy Soeharto (Partai Nasional Republik atau Nasrep)," tegasnya.

Partai Nasrep yang mengusung Tommy Soeharto sebagai calon presiden juga mengakuisisi Partai Nurani Umat yang memiliki badan hukum, kemudian mengubah namanya menjadi Partai Nasrep.

"Saya tidak setuju dengan cara begitu. Saya kira tak hanya persoalan administrasi itu, tapi memang Parrai SRI tidak lalui prosedur yang murni," kata pengamat berkuncir itu.

"Itu seperti cara pengacara membebaskan kliennya dengan segala cara, yang memang dibolehkan secara hukum, tapi itu tidak murni," tambahnya

Dia mengaku tidak menyukai aroma transaksi politik yang tercium di balik penggabungan partai itu.

"Jadi saya keluar sejak dapat badan hukumnya, tapi soal ada sumbangan dari Cendana saya tidak tahu dan itu bukan alasan saya keluar," tuturnya. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA