Acungkan Jari Tengah, Bukti Fauzi Bowo Kurang Komunikatif

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Rabu, 18 April 2012, 12:57 WIB
Acungkan Jari Tengah, Bukti Fauzi Bowo Kurang Komunikatif
ist
RMOL. Calon Gubernur DKI Jakarta M. Hidayat Nur Wahid mengungkapkan, perlu dibangun ruang komunikasi dengan geng motor, yang belakangan ini kerap melakukan tindakan kriminal. Dia yakin, geng motor bukan berarti pasti melakukan tindak kejahatan.

"Maka sangat penting petinggi di DKI dengan kawan-kawan yang aktif dalam geng motor atau club yang lain, dibangun komunikasi. Kalau ada komunikasi, saya yakin tidak ada kekerasan," ujarnya di gedung DPR, Senayan, Jakarta (Rabu, 18/4).

Tak hanya itu, lanjut Hidayat, geng motor juga harus diberikan kegiatan yang konstruktif. Menurutnya, bila itu dilakukan, geng motor ini bisa dimanfaatkan untuk menjaga kemanan di tengah masyarakat. Karena geng motor kerap melakukan keliling Jakarta. "Seperti polisi masyarakat gitu".

Apakah itu artinya Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo kurang berkomunikasi dengan geng motor?

"Nyatanya, beliau mempergunakan isyarat jari yang menimbulkan salah paham yang berkepanjangan," jawab Hidayat merujuk foto Fauzi Bowo yang mengacungkan jari tengah bersama anak band yang kemudian mendapat tanggapan negatif dari masyarakat. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA