Tolak Kenaikan Harga BBM, PKS Siap Terima Apapun Konsekuensinya

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>

LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Selasa, 03 April 2012, 11:43 WIB

Tolak Kenaikan Harga BBM, PKS Siap Terima Apapun Konsekuensinya

mahfudz siddiq/ist

Partai Keadilan Sejahtera sama sekali tidak mau ambil pusing dengan ancaman sejumlah elit Partai Demokrat, yang akan mendepak partai dakwah itu dari Sekretariat Gabungan Partai Koalisi Pendukung Pemerintah.

"Setgab mau rapat katanya. Kalau PKS tidak diundang nggak apa-apa. Sebenarnya isu utama PKS adalah persoalan BBM, yang secara jelas kita menolak BBM pada Paripurna," kata Wakil Sekjen DPP PKS Mahfudz Siddiq, di Nusantara II, Selasa, (3/4).

"Kita sudah jelas (menolak kenaikan harga BBM). (PKS) keluar atau masuk (Setgab) itu adalah isu Demokrat. Kenapa kita harus repot," sambung Ketua Komisi I DPR ini.

Mahfudz kembali mengungkapkan, PKS sudah mempertimbangkan semua hal apa yang akan diterima bila menolak kenaikan harga BBM. PKS siap menghadapi apapun reaksi dari berbagai kalangan, termasuk caci maki dari elit Demokrat, ancaman pencabutan menteri.

Secara pribadi, apakah Anda setuju PKS keluar dari Setgab? "Gampang saja. Tinggal SBY saja pidato sekitar 1 menit atau 2 menit. Itu selesai," katanya santai. [zul]