PPI Dunia Awasi Kerja Pemerintah dan DPR

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Kamis, 01 Maret 2012, 10:49 WIB
RMOL. Pelajar Indonesia di luar negeri menempatkan diri mereka sebagai fungsi kontrol pemerintah dan parlemen Indonesia di luar negeri.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Pusat Kajian Strategis Perhimpunan Pelajar Indonesia se-Dunia (PPI Dunia) Febry H.J. Dien kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Kamis, 1/3).

Anggota PPI Australia itu menjelaskan kemudian, posisi PPI Dunia sebagai wadah koordinasi dan komunikasi di antara 45 PPI yang tersebar di seluruh dunia dirasa sangat penting untuk memainkan fungsi kontrol dan pengawasan yang obyektif.

"Sebagai elemen bangsa yang sedang menempuh studi di luar negeri, para pelajar Indonesia di luar negeri diminta turut berpartisipasi sebagai fungsi kontrol terhadap kebijakan pemerintah dan parlemen Indonesia," jelasnya.

Kemarin, sebagai kaum intelektual yang berada di luar negeri, para pelajar Indonesia mendapat kesempatan untuk melihat persoalan bangsa dan negara dalam frame pengamatan yang lebih fair dan luas. Hal tersebut disimpulkan dari diskusi antara Presidium PPI Dunia periode 2012-2013 dengan Komisi I DPR RI yang diwakili oleh Muhammad Najib, di Gedung DPR RI Senayan Jakarta.

Secara  khusus, delapan perwakilan PPI Dunia yang hadir (PPI Malaysia, PPI Australia, PPI Jerman, PPI Austria, PPI Rusia, PPI Yaman, PPI Mesir, PPI Arab Saudi) diharapkan dapat mengisi sosialisasi di DPR sejenis Parlemen Remaja yang selama ini ada. PPI Dunia melalui Koordinator Dewan Presidium Zulham Effendi dari PPI Malaysia langsung menyambut positif gagasan ini dan sepakat menindaklanjutinya.[ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA