GEREJA DIMOLOTOV

Pelempar Molotov ke Gereja Pentakosta Dua Orang Bersepeda Motor dan Hanya Terlihat Matanya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Jumat, 29 April 2011, 11:46 WIB
Pelempar Molotov ke Gereja Pentakosta Dua Orang Bersepeda Motor dan Hanya Terlihat Matanya
ilustrasi
RMOL.Pendeta Nico Lomboan, pemimpin jemaat Gereja Pantekosta GPdI di Pangukan, Sleman, Yogyakarta, mengatakan pelemparan molotov terhadap gerejanya dinihari tadi pukul 01.00 WIB, dilakukan dua orang bersepeda motor dan mengenakan penutup wajah.

"Tadi pagi jam 1 pagi kurang lebih, bom molotov dilempar tapi tidak masuk ke gereja," ujar Nico saat dihubungi Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Jumat, 29/4)

Bom molotov yang dilempar tersangkut di talang gereja dan meledak di tembok sehingga membakar tembok gereja. Bunyi molotov dan nyala api di tembok cukup besar sehingga membangunkan warga sekitar gereja yang sebagian besar sudah tertidur.

"Dua orang pelakunya pakai sepeda motor. Kebetulan rumah saya di samping gereja dan adik sepupu saya tidur di gereja. Pas dia mau tidur, bom meledak. Tetangga sempat melihat dua pelaku pakai sepeda motor dan mukanya ditutupi cadar sehingga matanya saja yang kelihatan," terangnya.[ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA