Kabar itu disampaikan melalui unggahan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya di akun Instagram resmi @sekretariat.kabinet, seperti dilihat Kamis, 25 Desember 2025.
Usai pertemuannya dengan Menteri Sosial Saifullah Yusuf di Kantor Sekretariat Kabinet, Jakarta, Teddy menjelaskan bahwa BLT disalurkan dalam dua skema.
Pertama, BLT reguler yang diberikan setiap bulan dengan nilai Rp200 ribu kepada penerima manfaat. Kedua, BLT tambahan yang diberikan selama tiga bulan dengan total nilai Rp900 ribu untuk 120 juta orang.
“BLT tambahan selama tiga bulan ini diberikan dengan total Rp900 ribu untuk sekitar 35 juta kepala keluarga, atau setara dengan kurang lebih 120 juta jiwa,” tulis Teddy.
Seskab mengungkapkan bahwa pemerintah menaruh perhatian serius pada efektivitas penyaluran bantuan sosial, khususnya BLT. Ia menegaskan bantuan harus diterima masyarakat tanpa hambatan.
“Bantuan Langsung Tunai (BLT) dipastikan harus diterima dengan tepat dan cepat,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: