Menurut laporan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dalam rapat tersebut, presiden memberikan tiga arahan penting yang menyasar sektor pertanian, ekonomi, dan pendidikan.
“Kamis pagi, 16 Oktober 2025, Presiden Prabowo Subianto memimpin Rapat Terbatas Kabinet Merah Putih di kediaman Kertanegara,” tulis Teddy di akun Instagram @sekretariat.kabinet.
Di bidang pertanian, Prabowo menugaskan Menteri Pertanian untuk segera memproduksi pupuk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau.
Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas petani dan memperkuat ketahanan pangan nasional.
“Pupuk berkualitas dengan harga yang bisa dijangkau petani sangat penting. Ini bagian dari strategi kita memastikan Indonesia mampu berdiri di atas kaki sendiri dalam hal pangan,” tegas Presiden.
Arahan kedua menyasar sektor ekonomi dan perbankan. Prabowo menekankan pentingnya optimalisasi pemanfaatan Devisa Hasil Ekspor (DHE) untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional serta memperkuat cadangan devisa negara.
Sementara itu, di bidang pendidikan, Prabowo menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk menyiapkan lebih dari 2.000 putra-putri terbaik Indonesia. Mereka akan disiapkan untuk bekerja di sektor-sektor strategis, baik di BUMN maupun perusahaan swasta nasional, dalam waktu dekat.
"Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk menyiapkan lebih dari 2.000 putra-putri terbaik Indonesia agar dalam waktu dekat ini siap bekerja di sektor-sektor strategis, baik di BUMN maupun perusahaan swasta nasional," tandasnya.
BERITA TERKAIT: