Usulan ini disampaikannya dalam peluncuran buku terbaru karya Teguh Santosa berjudul
Reunifikasi Korea: Game Theory.
Menurut Ferry, buku yang berangkat dari disertasi Teguh Santosa ini memberikan perspektif strategis dalam memahami dinamika antara Korea Utara dan Korea Selatan.
“Tapi diluar itu (reunifikasi) kita tentu harus menghormati sikap mendahulukan kepentingan nasional, kepentingan bangsa Korea Utara," kata Ferry seperti dikutip redaksi melalui akun Instagram miliknya, Rabu 19 Februari 2025.
"Saya sih mengusulkan nanti mas Teguh Santosa jadi spesialis
envoy Indonesia untuk Korea Utara," sambung politikus Partai Gerindra itu.
Usulan ini menambah wacana baru dalam peran diplomasi Indonesia, khususnya dalam membangun jembatan komunikasi dengan Korea Utara yang selama ini dikenal tertutup.
Ferry juga menegaskan bahwa Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), yang dipimpin oleh Teguh, akan terus didukung dalam upaya membangun komunikasi strategis terkait isu-isu internasional, termasuk Korea Utara.
“Kita akan mendukung semua yang dilakukan oleh JMSI dan mas Teguh Santosa," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: