Pengamat ekonomi dan kebijakan publik, Yanuar Rizky menyebut, keberadaan BPN bisa difokuskan untuk mendongkrak pendapatan negara.
Dari sisi objektivitas, BPN juga bisa mengurangi tugas dan fungsi dari seorang Menteri Keuangan yang saat ini terlalu luas.
“Jadi, sepanjang waktu reorganisasi kelembagaan, konsolidasinya bisa lebih singkat. Ini akan positif bagi fokus penerimaan negara,” kata Yanuar dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 16 Oktober 2024.
BPN menjadi salah satu gagasan Prabowo yang sudah masuk dalam dokumen Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2025. Nantinya, BPN memisah Direktorat Pajak dan Bea Cukai dari Kemenkeu.
Menurut Yanuar, BPN merupakan langkah serius dan tidak main-main. BPN akan fokus menangani urusan pajak, penerimaan negara bukan pajak, serta bea dan cukai.
BERITA TERKAIT: