Dalam rapat tersebut, Menlu dua periode itu meminta maaf kepada seluruh anggota Komisi I DPR jika selama menjabat sebagai menteri banyak yang belum mencapai target yang diinginkan.
Retno menyiratkan bahwa dirinya tidak kembali menjadi menteri lagi dan memohon pamit kepada DPR.
"Saya mohon pamit dan saya mohon maaf jika dalam pelaksanaan tugas ada yang membuat ibu bapak kurang berkenan," kata Retno di Ruang Rapat Komisi I DPR, Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (12/9).
Mantan Dubes RI untuk Belanda itu berpesan kepada seluruh anggota dewan agar jangan lelah berbuat baik untuk bangsa Indonesia.
"Sekali lagi jangan pernah lelah mencintai Indonesia, jangan pernah lelah berbuat baik untuk Indonesia. Terima kasih, sekali lagi saya mohon pamit ibu bapak," ucapnya sambil berdiri menundukkan tubuhnya di hadapan seluruh anggota dewan.
Melihat momen itu, seluruh anggota dewan memberikan tepuk tangan dan merasa terharu dengan menlu nyentrik tersebut.
Retno berharap Indonesia akan lebih baik dan menitipkan pesan agar DPR tetap memperjuangkan rakyat Palestina demi keadilan dan kemanusiaan.
"Saya yakin ke depan Indonesia akan menjadi lebih baik untuk semua. Ibu bapak, salah satu isu yang ingin saya titipkan terutama untuk komisi I yang akan datang adalah mengenai Palestina," tutupnya.
BERITA TERKAIT: