Demikian disampaikan Ketua Koalisi Pemerhati Jakarta Baru (Katar) Sugiyanto kepada
Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Kamis (29/8).
"Anies Baswedan butuh keajaiban di
injury time," kata Sugiyanto.
Sugiyanto mengingatkan bahwa di panggung politik semua kemungkinan bisa terjadi. Termasuk lolosnya Anies ke Pilkada Jakarta 2024.
"Masih ada harapan bagi Anies untuk maju dalam Pilkada Jakarta hingga batas akhir pendaftaran di KPU pada Kamis malam," kata Sugiyanto.
Artinya, jika ada parpol yang memenuhi syarat 7,5 persen perolehan suara di Jakarta berbalik mendukung Anies Baswedan, peluang ini masih terbuka.
"Meskipun kemungkinan terjadinya sangat kecil," kata Sugiyanto.
Jika pada akhirnya hingga batas waktu pendaftaran di KPU DKI tidak ada parpol yang mengusung Anies Baswedan sebagai Cagub, maka jalan Anies untuk mengikuti Pilkada Jakarta 2024 pun tertutup.
"Anies bisa menunggu 2029," demikian Sugiyanto.
BERITA TERKAIT: