Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kembangkan Daya Saing, Kominfo Dampingi Pelaku UMKM Adopsi Teknologi Digital

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Jumat, 02 Agustus 2024, 18:20 WIB
Kembangkan Daya Saing, Kominfo Dampingi Pelaku UMKM Adopsi Teknologi Digital
Acara launching UMKM Level Up Tahun 2024/Ist
rmol news logo Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) saat ini memainkan peran penting dalam perekonomian nasional Indonesia. Namun di tengah era digital saat ini ternyata belum banyak pelaku UMKM yang mampu memanfaatkan teknologi digital secara efektif.

Hal itu disampaikan oleh Hokky Situngkir, selaku Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam kata sambutannya di acara launching “UMKM Level Up Tahun 2024”.

Disampaikan Hokky, mengingat besarnya potensi ekonomi digital di Indonesia, dengan kontribusi sebesar 5,11 persen dari PDB Indonesia tahun 2022, maka peningkatan jumlah UMKM yang mengadopsi teknologi digital menjadi sebuah prioritas.

Menurutnya, pelaksanaan program UMKM Level Up ini merupakan salah satu bentuk komitmen dalam mewujudkan ekonomi digital yang berkelanjutan, memberdayakan, dan inklusif.

Di mana Indonesia harus mampu bertransformasi dari konsumsi teknologi menjadi produsen melalui keterlibatan UMKM sebagai motor penggerak.

Proses adopsi teknologi digital yang diinisiasi oleh Kominfo ini, kata dia, nantinya akan difasilitasi dalam dua program.  

Yakni program pendampingan UMKM Level Up yang akan fokus pada peningkatan kapabilitas digital UMKM di Indonesia dan program akselerasi bisnis UMKM yang fokus mengembangkan rencana bisnis UMKM yang didukung pemanfaatan teknologi digital.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi menyebutkan pentingnya peran UMKM dalam bidang perekonomian baik ditingkat nasional maupun global karena menyumbang 70 persen lapangan kerja dan PDB.

"Namun 67 persen UMKM kini justru sedang berjuang bertahan karena tekanan bisnis jangka pendek, keterbatasan keahlian, dan sumber daya yang menghambat adopsi teknologi," ungkap Budi dalam keterangan tertulis, Jumat (2/8).

Menurut Budi, salah satu solusi dalam mengatasi tantangan ini adalah melalui adopsi teknologi digital. Di mana ada berbagai teknologi digital yang dapat dimanfaatkan oleh sektor UMKM untuk meningkatkan produktivitas dan efficiency process, termasuk di Indonesia.

Budi berharap agar program UMKM Level UP yang diluncurkan oleh Kominfo ini dapat mendorong pelaku UMKM agar lebih ekstensif dalam mengadopsi teknologi digital.

Bukan hanya untuk memperluas akses pemasaran, lanjutnya, tetapi juga meningkatkan efisiensi, meningkatkan daya saing dan inovasi hingga meningkatkan nilai transaksi.

Adapun Program UMKM Level Up itu sendiri dilaksanakan dalam bentuk pendampingan intensif yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan serta diharapkan dapat mewujudkan UMKM Indonesia yang berdaya saing dengan dukungan teknologi digital.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA