"Inisiatif ini menyediakan pelatihan keterampilan di tingkat komunitas, memastikan bahwa semua individu, tanpa memandang gender dapat berkontribusi dan mendapat manfaat dari pertumbuhan ekonomi," kata Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah dalam keterangan tertulisnya, Rabu (31/7).
Ia menambahkan, Indonesia memiliki fokus menyelaraskan pelindungan tenaga kerja untuk meningkatkan ketahanan bagi semua pekerja.
"Dalam lanskap global yang terus berubah, pelindungan tenaga kerja sangat penting agar mampu menghadapi tantangan-tantangan baru, memberikan keamanan dan stabilitas bagi tenaga kerja kami," lanjut Menaker.
Ida juga menegaskan komitmen pemerintah mendorong kemitraan negara-negara anggota G20 untuk menciptakan masa depan ketenagakerjaan inklusif, berkelanjutan, dan tangguh.
"Dengan menerapkan kebijakan dan regulasi yang inklusif, kita dapat memanfaatkan potensi penuh SDM, mempromosikan kesetaraan gender dan memberdayakan perempuan di semua sektor," tandasnya.
BERITA TERKAIT: