Sebab itu pemerintahan yang baru (Prabowo-Gibran) diharapkan mampu meneliti dengan baik ketika menyusun hal-hal yang bersifat makro, salah satunya target tax ratio.
Demikian dikemukakan anggota Badan Anggaran DPR, Dave Akhbarsyah Fikarno alias Dave Laksono, saat ditanya
Kantor Berita Politik RMOL, soal kondisi ekonomi nasional, di Jakarta, Minggu (30/6).
Dia berharap penyusunan tax ratio 2025 dilakukan dengan pertimbangan yang matang dan sangat hati-hati.
"Ekonomi dalam keadaan baik, tetapi harus teliti, dan jangan gegabah dalam menyusun hal-hal makro," pinta Dave.
Target rasio pajak 23 persen yang diminta Prabowo kepada Menkeu Sri Mulyani di tahun pertama pemerintahannya harus dipikirkan kembali, agar tidak meleset dari apa yang sudah dikerjakan pemerintahan sebelumnya.
"Untuk melanjutkan apa yang sudah kita kerjakan selama 10 tahun ini, harus benar-benar tepat dan jangan sampai meleset," tutupnya.
BERITA TERKAIT: