Menanggapi hal ini, Capres Anies Baswedan memposisikan Prabowo Subianto sebagai teman diskusi. Sehingga sebagai seorang teman, Anies menyatakan selalu siap bila diajak bertukar pikiran.
"Lawan di dalam pemilu dan pilpres adalah teman dalam demokrasi," kata Anies usai menyambangi DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (23/4).
Menurut Anies, yang terpenting saat ini adalah memastikan perpindahan kewenangan dari Presiden petahana yang akan segera berakhir masa jabatannya kepada presiden terpilih berjalan dengan lancar.
Anies menganggap keputusan Mahkamah Konstitusi sebagai sesuatu yang final dan mengingat sehingga wajib dihormati dan dilaksanakan.
"Apa yang disebut sebagai tukar pikiran, bertemu, berdiskusi, itu bukan sesuatu yang aneh, bukan sesuatu yang dihindari, itu sesuatu yang normal-normal saja terjadi," kata Anies.
"Jadi apabila datang waktunya (bertemu Prabowo), tentu saja kita siap untuk selalu berdiskusi tukar pikiran bertemu," pungkas Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu.
BERITA TERKAIT: