Bahkan Bawaslu Jember akan membuka posko aduan masyarakat selama masa tenang serta melakukan patroli pengawasan dan penertiban APK serentak.
"Kami menekankan peran dan integritas pengawas pemilu dalam menjalankan tugasnya. Sebab, proses pengawasan akan berpengaruh pada kualitas penyelenggaraan pesta demokrasi," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Jember, Sanda Aditya Pradana, dikutip
Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (10/2).
Dalam Apel Siaga yang dihadiri jajaran Forkopimda yang terdiri dari Polres Jember, Kodim 0824 Jember, Pemkab Jember, dia menginstruksikan personel Panwascam, PKD, dan PTPS, untuk membersihkan semua APK di Kabupaten Jember.
Selain itu, mereka juga menggelar patroli pengawasan untuk mencegah terjadinya potensi pelanggaran pemilu, seperti politik uang, politisasi SARA, hingga netralitas.
"Selama masa tenang seluruh panwas harus jeli dan mengawasi bila masih ada kampanye," tambahnya.
Bawaslu Kabupaten Jember selanjutnya akan memastikan dan melakukan monitoring, terutama di wilayah-wilayah yang dinilai memiliki TPS rawan pelanggaran.
BERITA TERKAIT: