Hal ini diungkap Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, saat menyampaikan pidato politiknya yang mengangkat tema Indonesia Maju, Rakyat Sejahtera, di Jakarta Convention Center, Senayan, Selasa (6/2).
"Program hilirisasi sebenarnya sudah mulai dilakukan sejak tahun 2013 di era pemerintahan Presiden SBY, khususnya dalam sektor pertambangan," kata sosok yang akrab disapa AHY itu.
AHY melanjutkan, secara bertahap pemerintah terus melarang ekspor bahan mentah. Industri pertambangan juga diwajibkan untuk membangun smelter di lokasi yang dekat dengan sumber bahan baku.
Kendati begitu, pembangunan tersebut tetap memperhatikan kondisi alam sehingga tidak merusak ekosistem lingkungan.
"Kita juga melibatkan pekerja lokal, serta menjaga dan menghormati hak adat setempat," jelas putra sulung Presiden SBY itu.
Program hilirisasi ini akan dilanjutkan oleh pasangan Capres-cawapres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Karenanya, AHY berharap dukungan, doa dan suara dari masyarakat agar pasangan Prabowo-Gibran serta Partai Demokrat dapat memenangkan kontestasi.
BERITA TERKAIT: