Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla alias JK, mengaku ragu Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, 14 Februari mendatang, hanya berlangsung satu putaran.
Keraguan itu disampaikan JK pada program Karni Ilyas yang disiarkan tvOne, dengan tema Manuver King Maker Jusuf Kalla di Pusaran Pilpres 2024, Jumat malam (19/1).
"Untuk menang itu harus 50+1, kalau sendirian kan tidak mungkin mencapai itu," kata politisi senior Partai Golkar itu.
JK yang pernah mendampingi Joko Widodo sebagai Wapres itu juga mengungkapkan, untuk menang satu putaran bisa meraih minimal 85 juta suara.
"Kita sudah hitung, tidak semudah itu, kecuali kalau main curang, mungkin bisa dicapai, main paksa," sergahnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: