Menurut sosok yang akrab disapa JK itu, penggabungan koalisi kubu paslon 1 dan 3 bisa saja terjadi.
Namun, JK enggan berkomentar banyak soal kemungkinan itu. Katanya, soal koalisi adalah sikap dan urusan partai politik.
"Itu urusan partai," singkat JK sambil terkekeh di kediamannya di Jalan H. Bau No.46, Mangkura, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (17/1).
Wacana penggabungan koalisi Anies-Ganjar mencuat karena kubu pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka diyakini bakal lolos putaran kedua.
Koalisi Anies-Ganjar memiliki kecocokan karena memiliki isu bersama yakni menyelamatkan demokrasi, melawan neo orba, melawan politik dinasti, dan merasa sama-sama dizalimi.
Kendati begitu, pembahasan soal gabungan koalisi di putaran kedua ini masih sebatas pernyataan elite dan belum ada pembicaraan resmi.
BERITA TERKAIT: