Digelar di depan Kampus Moestopo, Jalan Hang Lekir I, Tanah Abang, Jakarta Pusat, mereka membagikan pamflet kepada pengguna jalan.
Mereka menggunakan almamater lengkap, bahkan beberapa di antaranya memakai topeng Guy Fawkes sebagai simbol perlawanan terhadap kekuasaan tiran.
Pamflet yang dibagikan bertuliskan “Lawan Politik Dinasti” hingga “Menolak Dinasti Politik dan Penculik. Mereka juga membagikan tabloid
Achtung berjudul
Reformasi Dikhianati.
"Aksi ini dilakukan serentak oleh mahasiswa. Kami menuntut pemerintah menindak atau mengusut tuntas tentang pelanggaran HAM berat, baik yang sudah diakui maupun yang belum diakui,” tegas humas aksi, Rekah Buana.
Menurutnya, ada praktik politik dinasti yang dipertontonkan secara gamblang oleh penguasa di Tanah Air. Atas dasar itu, ia mengajak mahasiswa untuk tidak diam dan melawan ketidakadilan yang terjadi.
BERITA TERKAIT: