Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Timnas Amin: Bukan Seorang Militer, Anies Mampu Jelaskan Hankam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Senin, 08 Januari 2024, 02:55 WIB
Timnas Amin: Bukan Seorang Militer, Anies Mampu Jelaskan Hankam
Kapten Tim Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin), Muhammad Syaugi Alaydrus di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/1)/RMOL
rmol news logo Penampilan Anies Baswedan dalam debat kedua untuk calon presiden (capres) 2024 dirasa puas oleh tim kampanyenya.

Pasalnya, Anies dinilai menguasai tema debat, yakni soal pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.

Kapten Tim Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin), Muhammad Syaugi Alaydrus menyampaikan hal tersebut, usai debat di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/1).

"Kita bersyukur seorang Anies Baswedan yang bukan seorang militer mampu menjelaskan apa itu pertahanan dan keamanan, mau itu hubungan internasional maupun diplomasi, geopolitik, semua Pak Anies kuasai," ujar dia.

Syaugi mempersilakan publik menilai penampilan Anies berdebat dengan Capres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto dan Capres Nomor urut 3 Ganjar Pranowo.

"Tadi bisa kita lihat jawaban beliau sangat cerdas, teliti," sambungnya.

Dia berpendapat, penampilan Anies malam tadi memberikan pertimbangan bagi pemilih untuk menentukan sosok pemimpin negara sekaligus pemerintahan yang layak dipilih pada Pilpres 2024.

"Itulah gaya kepemimpinan Pak Anies. Jadi beliau selalu ungkapkan data dan fakta, dan enggak ada yang enggak kepakai data itu. Tadi, semuanya ada datanya," tuturnya.

Secara pribadi, mantan Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) itu memberikan penilaiannya atas penampilan Anies dalam debat malam ini.

"Kalau saya nilainya 100 itu. 100 itu menurut saya, semua menguasai kok," demikian Syaugi memuji capres yang didukungnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA