Tanya jawab soal CCS tersebut terjadi saat Gibran diberi kesempatan bertanya kepada Mahfud MD mengenai tema debat Cawapres 2024 bertema ekonomi, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur, dan perkotaan di JCC Senayan, Jakarta, Jumat malam (22/12).
Awalnya, Gibran bertanya mengenai regulasi CCS kepada Mahfud sebagai seorang yang paham hukum.
Adapun jawaban Mahfud MD untuk membuat regulasi CCS adalah dengan menyusun naskah akademik terlebih dahulu. Selain itu, harus ada sistem pengawasan keuangan.
Namun jawaban Mahfud tampaknya tidak memuaskan pasangan Prabowo Subianto itu.
"Pertanyaan saya belum dijawab, apa regulasinya Carbon Capture Storage? Tolong dijawab sesuai pertanyaan. Enggak perlu ngambang ke mana-mana," tutur Gibran.
Dalam kesempatan tersebut, Cawapres nomor urut 3 itu berdalih bahwa orang ahli regulasi tidak perlu spesifik mengetahui regulasi satu-persatu, kecuali pembuatan regulasi itu sudah ada.
Sebaliknya, Mahfud menantang Gibran untuk mencari tahu mengenai sistem informasi penerimaan daerah (SIPD) yang dikaitkan dengan perencanaan anggaran APBN/APBD.
"Kalau masalah SIPD, saya tentu tahu, Pak, saya kan Walikota. SIPD kita gunakan untuk perencanaan anggaran kami. Kembali lagi ke pertanyaan saya, Prof Mahfud jawab 2 menit tapi pertanyaan saya tidak dijawab sama sekali pak," kata Gibran seraya tertawa kecil.
Carbon Capture and Storage merupakan teknologi yang digunakan untuk menyimpan emisi CO2 dari kegiatan industri sehingga tidak mencemari udara.
Saat ini, pemerintah sedang menyusun rancangan Peraturan Presiden (Perpres) tentang CCS di luar kegiatan hulu migas untuk mendukung penurunan emisi dari industri lain.
BERITA TERKAIT: