Ketua DPW PKB DKI, Hasbiallah Ilyas, mengakui selama ini PKB Jakarta belum pernah berhasil mengantarkan wakilnya ke Senayan. Akibatnya, kebijakan pusat yang bersinggungan dengan kepentingan Jakarta tidak bisa terkawal.
"Yang terbaru misalnya terkait dengan rencana pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur," ujar Hasbiallah dalam keterangan tertulis, Kamis (21/12).
Akibat rencana itu, katanya, muncul draf RUU Daerah Khusus Jakarta di mana salah satunya pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jakarta ditunjuk oleh presiden.
"Tahu-tahu draf sudah muncul dengan salah satu klausulnya menyatakan gubernur dan wakil gubernur DKJ nantinya dipilih dan diberhentikan oleh Presiden," tuturnya.
Ketua Fraksi PKB DPRD DKI Jakarta yang kini mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI Dapil I Jakarta Timur itu menegaskan, di Pemilu 2024 PKB wajib meraih kemenangan.
Terlebih Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, saat ini maju menjadi calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Anies Baswedan.
"Karena itu di Pemilu dan Pilpres 2024 ini wajib ‘ain, PKB Jakarta harus menang, dan Anies-Muhaimin harus jadi presiden-wakil presiden," tandas Hasbiallah.
BERITA TERKAIT: