Dikatakan Sekretaris Eksekutif TPN Ganjar-Mahfud, Heru Dewanto, solusi itu antara lain meningkatkan kesadaran masyarakat tentang disabilitas, menghilangkan stigma terhadap penyandang disabilitas.
"Serta memberikan dukungan untuk meningkatkan kemandirian dan kesamaan hak penyandang disabilitas dalam berbagai aspek kehidupan," ujar Heru Dewanto dalam keterangannya, Senin (4/12).
Heru menegaskan bahwa pengadaan akses yang aman dan berkelanjutan bagi penyandang disabilitas mendukung pencapaian tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
TPN Ganjar-Mahfud, lanjut dia, juga menyediakan Juru Bahasa Isyarat di Media Centre, untuk memudahkan penyandang disabilitas tunarungu mendapatkan informasi terkait capres dan cawapres nomor urut 3.
"Hal ini merupakan bukti dari komitmen calon presiden dan calon wakil presiden Bapak Ganjar Pranowo dan Bapak Mahfud MD dalam mencapai Indonesia inklusi," katanya.
Senada, Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid, menyarankan pembuatan simulasi difabel nasional untuk menumbuhkan empati terhadap kesulitan yang dihadapi penyandang disabilitas.
"Ke depan bisa dibuat program hari simulasi difabel nasional agar masyarakat dapat merasakan kesulitan dari teman-teman difabel dan menumbuhkan rasa empati terhadap kesulitan seorang difabel," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: