Ketua DPD Golkar Kabupaten Cirebon, Teguh Rusiana Merdeka mengatakan, untuk menuju Indonesia Emas 2045, Partai Golkar sudah mentransformasikan diri dari partai yang berpengalaman menjadi partai usia milenial, walaupun tidak tercatat dalam AD/ART.
Teguh mengatakan, di Kabupaten Cirebon, kader Golkar berusia di bawah 40 tahun mendapatkan kesempatan sebagai bagian pimpinan partai.
"Hari ini salah satu contohnya saya menjadi pemimpin Golkar Kabupaten Cirebon," kata Teguh dikutip dari
Kantor Berita RMOLJabar, Rabu (22/11).
Teguh memastikan, Partai Golkar tidak hanya menjadi wadah menyalurkan aspirasi politik bagi generasi Z dan milenial, tapi juga wadah berpolitik generasi muda milenial dan Gen Z melalui pencalegan.
"Kalau ditanya suara milenial, Golkar sudah memberikan kesempatan dalam ruang berpolitik untuk kader muda di bawah usia 40 sampai 45 tahun sebagai pimpinan," kata Teguh.
Disinggung caleg Golkar yang usianya di bawah 40 tahun, Teguh mengakui pada Pemilu 2024 jumlahnya belum mendominasi.
"Caleg di bawah 40 tahun belum mendominasi, tapi hari ini sudah duduk di Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Cirebon sudah empat orang anggota dewan," demikian Teguh.
BERITA TERKAIT: