Namun, mereka menjadi bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) yang berbeda dari latar belakang sebelumnya.
Berdasarkan penelusuran
Kantor Berita Politik RMOL dalam portal resmi KPU,
http://infopemilu.kpu.go.id/Pemilu/Dcs_dpr, Immanuel Ebenezer maju pada Pileg 2024 melalui Partai Gerindra dari daerah pemilihan (Dapil) Kalimantan Utara dan mendapat nomor urut 1.
Jika menilik perjalanan karier politiknya, sosok yang kerap disapa Noel itu mendukung kemenangan Presiden Jokowi pada Pilpres 2019 melalui kelompok relawan Jokowi Mania (Joman).
Jelang Pilpres 2024, Noel sempat mendeklarasikan gerakan relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania. Tetapi, pada Februari 2023, kelompok itu dibubarkan karena alasan Capres yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo tak memiliki gagasan.
Setelah itu, Noel membuat kelompok relawan pendukung Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang disebut "Rumah Relawan Pemenangan Prabowo 2024", yang bermarkas di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, dan diresmikan pada awal Agustus 2023.
Dia menjabat sebagai Ketua Harian Rumah Relawan Pemenangan Prabowo 2024, dan menunjuk mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, sebagai Jurubicara.
Sementara, Guntur Romli yang cabut dari PSI terdaftar sebagai Bacaleg PDIP. Dia maju dari Dapil Jawa Timur III dan mendapat nomor urut 2.
Guntur Romli menyatakan sikap keluar dari PSI dengan alasan kecewa kepada elite-elite partai, karena menerima kunjungan Prabowo ke kantor DPP beberapa waktu lalu.
Menurutnya, elite PSI tak berembuk sebelum menerima kedatangan Prabowo. Sehingga dia menuding ada sinyal-sinyal dukungan PSI diarahkan kepada Prabowo bukan kepada Ganjar.
BERITA TERKAIT: