Meski begitu, kata Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Moh Jumhur Hidayat, sebagai warga negara sebaiknya Pemilu dimanfaatkan untuk ikut menentukan nasib masa depan bangsa.
"Golput oke, tapi tidak menyelesaikan masalah," kata Jumhur, saat menjadi narasumber dalam program Republik Ayam Jago yang disiarkan Channel YouTube Republik Merdeka TV, Selasa (15/8).
Menurut Jumhur yang juga Koordinator Presidium Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) itu, banyaknya angka Golput bisa menjadi indikator masyarakat tidak percaya dengan capres dan pemerintah.
Kendati Golput adalah adalah hak warga negara, namun sikap ini dipandang banyak ruginya. Sebab, meski Golput tidak dihitung, namun Capres dengan suara terbanyak tetap akan menjadi pemenang.
"Betul (Golput) tidak
legitimate, tapi tetap (Capres suara terbanyak) berkuasa," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: