Meski bukan kader, Menteri BUMN tersebut dianggap orang dekat bagi partai pimpinan Zulkifli Hasan ini.
"Meski bukan kader PAN, mas Etho (Erick Thohir) bagi PAN sudah seperti saudara sendiri, bukan orang lain. Dekat dan tidak berjarak," ujar Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi kepada wartawan, Senin (27/3).
Ada sejumlah faktor yang memengaruhi peningkatan elektabilitas Erick. Selain sebagai seorang
entrepreneur, menteri Presiden Jokowi ini juga membawa nilai-nilai profesionalitas ke dalam transformasi BUMN.
"Nilai profesionalitas yang menjadi bagian inheren dalam diri Mas Erick, dia terapkan dalam memimpin BUMN untuk mengubah karakter, reformasi struktur, dan produktivitas BUMN," lanjut Viva.
Di bawah kepemimpinan Erick, ekonomi rakyat dan UMKM pun dinilai berjalan baik. Belum lagi pribadi Erick yang dekat dengan generasi milenial.
"Pribadi Mas Etho ramah, gaul, tidak jaim, intelek, santri, dan dekat dengan generasi milenial dan gen Z. Hasil survei ini bagi Mas Etho akan menjadi modal sosial untuk dapat ditingkatkan lagi kinerjanya buat bantu masyarakat Indonesia," tutup Viva.
Merujuk survei Indikator Politik Indonesia yang dipublikasi Minggu (26/3), Erick Thohir bersaing ketat dengan simulasi 18 nama cawapres potensial.
nama-nama seperti Ridwan Kamil, AHY, Sandiaga Uno, dan Erick Thohir bersaing cukup ketat. Namun secara tren, ucap dia, dukungan terhadap cawapres tidak banyak berubah, kecuali untuk Erick yang mengalami peningkatan.
"Sementara pada simulasi sembilan mama, Ridwan Kamil turunnya cukup tajam. Dukungan ke Erick Thohir menguat dan paling besar. Erick naiknya cukup tajam dari 10 persen jadi 14,5 persen," kata Direktur Indikator, Burhanuddin.
BERITA TERKAIT: