“PT Waskita Karya memiliki prospek yang bagus untuk menunjang pembangunan dan keselarasan dengan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat terkait infrastruktur dan konstruksi,†kata Anggota Komisi VI DPR RI, Darmadi Durianto kepada wartawan, Kamis (5/1).
Darmadi membeberkan kinerja Waskita pada bulan Desember 2021 hingga Januari 2022 yang diklaim bisa menyelesaikan aksi korporasi dengan menerbitkan saham baru (
rights issue) dengan nilai total Rp 9,44 triliun.
"Sementara pada Desember 2022, Waskita akan menyelenggarakan
rights issue dengan target dana sebesar Rp 3,98 triliun," jelas Darmadi.
Darmadi juga menyoroti digitalisasi pada proses bisnis Waskita yang terbagi dalam empat tahap, yakni
bidding/marketing, engineering, procurement, dan
construction. Transformasi digital ini sudah dimulai pada tahun 2016.
“Transformasi itu perlu dilakukan karena perseroan saat itu mengalami pertumbuhan besar-besaran. Pertumbuhan itu terjadi setelah Waskita memperoleh tugas dari pemerintah untuk menuntaskan pembangunan jalan tol, khususnya tol Trans Jawa,†tutup Bendahara Megawati Institute ini.
BERITA TERKAIT: