Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Liga RMOL, Mega Irawan dalam sosialisasi Liga RMOL di Hotel Dafam Enkadeli Thamrin, Jakarta Pusat pada Senin (22/8).
"Liga akan dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Soemantri Brodjonegoro,
kick off Senin 12 September 2022 dan final Sabtu 29 Oktober 2022," kata Mega.
Dalam kompetisi ini, akan digelar pertandingan di dua kategori usia, yakni U-13 dan U-16 dengan masing-masing kuota 16 tim yang dibagi dalam 2 group.
Lanjut Mega, dalam Liga RMOL, pertandingan digelar pada Senin-Kamis mulai dari pukul 16.00 WIB-20.00 WIB dengan masing-masing tim hanya satu kali bermain.
Dengan biaya pendaftaranterjangkau, yakni Rp 3 Juta pertim, ia berharap animo para pihak sekolah sepak bola (SSB) di sekitar Jakarta.
"Biaya pendaftaran memang terjangkau, dengan jadiah juara liga mendapat trofi, medali, hingga hadiah. Mulai dari peringkat dua sampai empat serta top skor," kata Mega.
Adapun tujuan dari Liga RMOL sendiri untuk melihat bibit-bibit muda dalam dunia sepak bola dan juga ajang silaturahmi para pengurus SSB.
Sementara itu, hadir dalam sosialisasi Asisstan Pelatih Timnas U-19, Firmansyah menyebut kompetisi antar SSB dapat menghasilkan pemain kualitas untuk masa depan sepak bola Indonesia.
"Kita sangat butuhkan kompetisi yang bagus yang baik dengan adanya Liga RMOL bisa lebih bagus dengan segi kualitas pemain, pelatih semua mengikuti saling belajar bukan hanya dari kita, wasit pun sama punya jam terbang sehingga punya kualitas yang bagus," kata Firmansyah.
Sosialisasi Liga RMOL sendiri dihadiri oleh 13 SSB yang berasal dari wilayah Jabodetabek.
Puluhan tim bakal bersaing menjadi juara di Liga RMOL yang digelar pada 12 September 2022 sampai dengan Sabtu 29 Oktober 2022. 
_Provinsi_Lampung,_Reihana_RMOL.jpg)
BERITA TERKAIT: