“
Innalilahi wa innailailahi rojiun. Belasungkawa saya untuk keluarga almarhum dokter Sunardi,†ujarnya lewat akun Twitter pribadi, Jumat (11/3).
Menurutnya, kematian Dokter Sunardi merupakan peristiwa kelam di negeri ini. Siapa saja yang cinta pada keadilan, sambung Profesor Zubairi, pasti terluka dengan kejadian tersebut.
“Ini adalah hari yang amat kelam dan melukai semua orang yang percaya serta berharap pada keadilan,†tegasnya.
Dokter Sunardi yang ditengarai sebagai penasihat Amir Jemaah Islamiyah (JI) dan juga penanggung jawab Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) meninggal dunia dalam penyergapan yang dilakukan Densus 88 Antiteror.
Dokter Sunardi disergap anggota Densus 88 Antiteror saat perjalanan pulang dari praktik di klinik Ponpes Ulul Albab Polokarto. Kala itu dia hendak pulang ke rumahnya yang berada di Kelurahan Gayam, Sukoharjo, pada Rabu (9/3) sekitar pukul 21.15 WIB.
BERITA TERKAIT: