Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, BP Batam sebagai regulator di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam mendapat kewenangan yang lebih luas dalam hal perizinan berusaha.
Dalam acara Launching Perizinan Online Serta Silaturahmi Bersama Pimpinan BP Batam awal pekan ini, Airlangga memaparkan bahwa kewenangan yang diberikan kepada BP Batam melalui Peraturan Pemerintah (PP) 41/2021 tentang Penyelenggaraan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas, diharapkan bisa menarik investasi sebanyak-banyaknya dengan membuat suatu terobosan.
"BP Batam diharapkan terus melakukan terobosan-terobosan yang mempermudah proses perizinan guna meningkatkan ekosistem investasi agar kegiatan berusaha di Batam bisa meningkat," ujar Airlangga seperti dilansir laman Kemenko Perekonomian, Selasa (28/9).
Salah satu contoh terobosan yang bisa dilakukan BP Batam, disebutkan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini, adalah menyempurnakan pelayanan berbasis online.
"Salah satu contohnya adalah penyempurnaan pelayanan berbasis elektronik Indonesia Batam Online Single Submission atau IBOSS," imbuhnya.
Sejauh ini, Airlangga mengamati BP Batam telah mengambil berbagai kebijakan yang mendorong pertumbuhan di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, baik berupa kebijakan untuk mengembangkan dan mempertahankan investasi yang ada, serta mengundang berbagai investasi baru baik di bidang manufaktur, infrastruktur, IT, pariwisata dan budaya, serta perawatan dan pemeliharaan pesawat.
Namun, dengan mencermati mandat yang diberikan kepada BP Batam, Airlangga memandang perlu segera disiapkan rencana dan implementasi berbagai kebijakan strategis, guna meningkatkan investasi yang dapat menyediakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat.
Selain itum Ketua Umum Partai Golkar ini juga berharap BP Batam segera menyesuaikan rencana ke depan dengan Rencana Induk Pengembangan KPBPB Batam, Bintan, dan Karimun, yang saat ini tengah diselesaikan Rancangan Perpres-nya.
"Kami ucapkan selamat dan sukses atas diselenggarakannya acara launching perizinan online ini. Besar harapan kami kedepannya, BP Batam bisa berkontribusi lebih dalam kegiatan pemanfaatan pelayanan perizinan serta dapat menjalin hubungan baik dengan stakeholder terkait," demikian Airlangga.
Upaya menarik investasi masuk ke dalam negeri terus dilakukan pemerintah, salah satunya dengan mendorong Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam) membuat terobosan. 
BERITA TERKAIT: