Meskipun, Kepala Negara dalam sebuah video menyebutkan Bipang khas Ambawang Kalimantan Selatan itu bisa dijadikan salah satu pilihan untuk dipesan secara online untuk lebaran karena Pemerintah melarang mudik.
"Soal polemik penyebutan Bipang Ambawang, jauhkan dulu dari buruk sangka kepada Presiden Jokowi," ujar Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (8/5).
Dasco mengatakan, dalam video yang sedianya iklan Kementerian Perdagangan tersebut, dimana Presiden merupakan bintang iklannya dam video tersebut.
"Jadi saya menduga Presiden hanya mengikuti narasi yang sudah dibuat oleh pihak pembuat iklan tersebut," tuturnya.
Atas dasar itu, Ketua Harian Partai Gerindra itu berharap Kemendag mendalami video iklan yang kini telah viral di Medsos tersebut.
"Saya berharap Kemendag segera mendalami dan mengevaluasi proses pembuatan iklan tersebut," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: