Kehadiran Vaksin Harus Jadi Motivasi Disiplin 3M

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Selasa, 22 Desember 2020, 07:27 WIB
Kehadiran Vaksin Harus Jadi Motivasi Disiplin 3M
Anggota DPD RI Fahira Idris/Net
rmol news logo Kehadiran vaksin seharusnya menjadi motivasi bagi semua masyarakat untuk semakin disiplin menerapkan 3M, yaitu memakai masker dengan benar, mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, menjaga jarak dan hindari kerumunan.

Anggota DPD RI Fahira Idris mengatakan, Ssmbari menunggu vaksin mendapat izin dan BPOM dan sertifikasi halal dari MUI, upaya penting yang harus dilakukan adalah menurunkan positivity rate atau laju angka penularan Covid-19 di seluruh Indonesia.

Upaya menurunkan laju angka penularan ini tentunya hanya bisa terjadi jika terdapat kombinasi yang baik dalam penerapan 3M oleh semua masyarakat dan peningkatan kapasitas 3T (testing, tracing, treatment) oleh Pemerintah.
 
“Jangan sampai kita berpikiran kalau vaksin sudah datang, pandemi ini akan segera berakhir sehingga mulai abai akan protokol kesehatan. Vaksin hanya salah satu cara memutus rantai penyebaran Covid-19 dan butuh waktu dalam implementasinya. Di satu sisi, 3T oleh pemerintah juga idealnya semakin ditingkatkan kapasitasnya,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (22/12).

Menurut Fahira, upaya dan kombinasi maksimal 3M dan 3T menjadi strategi utama agar laju angka penularan bisa semakin turun. Jika positivity rate tidak lagi tinggi, maka jika nanti vaksin sudah mendapat izin dan BPOM dan sertifikasi halal dari MUI, proses vaksinasi akan lebih efektif dan mampu meningkatkan kekebalan komunitas.
 
“Semoga kehadiran vaksin menjadi motivasi bagi kita semua untuk semakin disiplin tegakkan 3M. Kita semua tentu berharap dan berdoa berbagai proses kajian dan penelitian, baik oleh BPOM maupun MUI, berjalan baik dan lancar, sehingga proses vaksinasi bisa segera dilakukan,” tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA