Kurva Covid-19 Terus Naik Agar Korupsi Bansos Bisa Berlanjut?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Senin, 21 Desember 2020, 09:27 WIB
Kurva Covid-19 Terus Naik Agar Korupsi Bansos Bisa Berlanjut?
Ilustrasi bantuan sosial/Net
rmol news logo Menjelang akhir tahun, kurva penambahan kasus Covid-19 di Indonesia justru makin mengkhawatirkan. Sama sekali tidak menunjukkan tren penurunan.

Parahnya lagi, di tengah keadaan sulit saat ini, Menteri Sosial Juliari Batubara malah melakukan korupsi pengadaan bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak pandemi.

Menyikapi hal tersebut, politikus Partai Demokrat, Ossy Darmawan menguraikan sejumlah fakta terkait makin melonjaknya kasus Covid-19 dan kondisi rakyat yang semakin sulit saat ini.

Dilaporkan Kantor Berita RMOLSumut, fakta pertama adalah peningkatan penyaluran bansos seiring bertamahnya kasus Covid-19.

"Kurva Covid-19 di Indonesia terus meningkat sehingga bansos dibutuhkan rakyat miskin,” kata Ossy lewat akun media sosialnya, Minggu (20/12).

Lanjut Ossy, fakta berikutnya adalah dana bansos yang dikorupsi. Dia menduga, dana bansos itu ada yang mengalir kepada partai politik tertentu.

Sehingga Ossy menyimpulkan, diduga ada pihak-pihak yang sengaja membiarkan kurva kasus positif Covid-19 di Indonesia meningkat agar dana bansos terus mengalir kepada parpol.

“Kurva dibiarkan terus meningkat agar korupsi dana bansos terus berlanjut sehingga parpol X lebih 'sejahtera'?” tanya Ossy. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA