Siapa yang layak menjadi bakal calon wakil dari Mahfud Arifin dalam Pilkada Surabaya nanti, masih sulit ditebak. Sebab, menurut pengamat Politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam, bakal calon lain yang menjadi kompetitor Machfud Arifin belum diketahui secara pasti.
“Kalau dari bakal calon wakil yang laki laki, sudah ada nama Azrul Ananda. Tapi, kalau dari perempuan, kan belum ada. Dari nama-nama yang santer, sepertinya nama Reni itu yang paling cocok,†kata Surokim dikutip
Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (1/8).
Dijelaskan Surokim, dari nama-nama perempuan yang ada, paling kuat secara elektoral adalah Reni Astuti dari PKS yang cocok mendampingi Machfud. Alasannya, Reni adalah seorang legislator yang cukup menonjol di Pemkot Surabaya. Sehingga Reni paham secara detail pembangunan Kota Surabaya.
“Sementara suksesi di Surabaya, butuh orang yang tahu itu, karena menyangkut kelanjutan pembangunan Kota Surabaya terkait apa yang sudah dilakukan Bu Risma. Bagaimana arah ke depannya Kota Surabaya, Mbak Reni yang tahu,†jelas Surokim.
Saat ini pemilih di Surabaya, lanjutnya, adalah pemilih yang memasuki masa transisi, dari pemilih tradisional menuju ke pemilih rasional.
“Kalau mencari ceruk dari pemilih rasional, maka Mbak Reni adalah yang paling cocok. Kalau pemilih tradisional, atau pemilih secara emosional, maka cenderung mengarah ke Mbak Lia,†lanjutnya.
Meski dari beberapa nama perempuan yang cocok adalah nama Reni, namun bukan berarti nama Reni bisa berlabuh cukup kuat. Sebab, Surabaya butuh sosok yang bisa masuk ke pemilih milenial.