Pernyataan Ridwan Kamil yang disesalkan Banser Jabar terkait ucapan yang meminta masyarakat Jawa Barat tidak menggantungkan bantuan dari pemerintah di tengah pandemik Covid-19.
Kepala Satkorwil Banser Jabar, Yudi Nurcahyadi meminta Emil, sapaan Ridwan Kamil, agar kembali menghayati konstitusi negara.
“Saya pikir pejabat negara mesti bijaksana. Apalagi dalam kondisi sulit seperti ini,†kata Yudi saat dihubungi
Kantor Berita RMOLJabar melalui sambungan telepon, Senin (20/4).
Yudi minta pemerintah lebih menghargi masyarakat yang justru tetap kuat di tengah hantaman pandemik Covid-19 yang menyerang ekonomi masyarakat.
Pembatasan masyarakat yang digemborkan pemerintah berdampak besar terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat.
“Masyarakat jangan dikira mengemis. Ngurus bantuan dari pemerintah itu ribet bos. Kan tidak terlepas juga dari kebijakan pemerintah. Iya, kita tahu pemerintah melakukan itu untuk kebaikan masyarakat. Tapi ya namanya pemerintah itu kan memang core-nya masyarakat,†jelasnya.
Maksud Yudi, apa pun yang terjadi di masyarakat bukan sesuatu hal yang berdiri sendiri.
Yudi bahkan meminta Emil untuk sejenak melihat ke belakang, di mana pada waktu kampanye rakyat dipinta agar memilih dirinya menjadi Gubernur.
“Masyarat dulu dipinta loh agar memberikan mandatnya. Kenapa sekarang jadi seolah-olah lupa bahwa Gubernur itu dipilih untuk ngurusin rakyatnya. Bukan ngomelin rakyat. Coba deh pikirkan sejenak,†tandas Yudi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: