"Gerakan mahasiswa tak akan lama, bukan bertahan lama, sebab Presiden Jokowi tak mau menanggung ongkos politik bila diam seribu bahasa,†demikian disampaikan pengamat politik dari Universitas Dr. Soetomo, Redi Panuju seperti dikutip dari
Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (24/9).
Terkait demo mahasiswa ini, menurut Redi, Presiden Jokowi bukanlah sosok yang menyikapi problem dengan kepanikan, justru Jokowi merupakan sosok yang pandai mengatur strategi.
"Ndak panik, Presiden Jokowi itu dalam mitos Jawa masuk sosok
nyolong petek (mencuri perhatian), artinya orang cerdik dan pandai tapi tidak kelihatan. Kelihatannya tak berdaya, lemah, tapi sebetulnya sangat powerfull, kuat. Beliau sosok yang piawai menggoreng isu,†tutupnya.
BERITA TERKAIT: