Janji Jokowi Ke Penyuluh Pertanian Seperti Mempermainkan Rakyat Kecil

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 05 Februari 2019, 16:57 WIB
Janji Jokowi Ke Penyuluh Pertanian Seperti Mempermainkan Rakyat Kecil
Syafti Hidayat/Net
rmol news logo Presiden Joko Widodo lagi-lagi dinilai kurang koordinasi dengan bawahannya dalam memberi janji ke rakyat.

Teranyar, Jokowi berjanji akan menerbitkan perpres dan keppres untuk mengangkat ribuan Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL-TBPP) menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Namun tak lama berselang, janjinya kepada 17 ribu THL-TBPP itu diralat oleh Menpan RB, Syafruddin. Mantan wakapolri itu meluruskan bahwa THL-TBPP bukan diangkat jadi ASN, tapi Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (Prodem), Syafti Hidayat menyesalkan janji Jokowi itu. Seolah Jokowi mulai panik dan melancarkan segala cara demi meningkatkan elektabilitas yang kian merosot, termasuk mengumbar janji kepada rakyat kecil.

Jokowi, sambungnya, seolah hanya mempermainkan nasib rakyat kecil hanya demi meningkatkan elektabilitas.

"Mempermainkan nasib ribuan hanya untuk mendapatkan simpati menjelang pilpres, akhirnya menjadi bumerang kepada Jokowi sebagai petahana," sesalnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (5/2).

Kepada Jokowi, pria yang akrab disapa Uchok itu meminta agar menggunakan cara-cara yang baik dan tidak melanggar aturan.

“Juga jangan serampangan dan tidak profesional dalam membuat pernyataan," tegasnya. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA