Sosialisasi Visi-Misi Batal, Kesempatan Publik Tahu Gagasan Capres Berkurang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Sabtu, 05 Januari 2019, 23:21 WIB
Sosialisasi Visi-Misi Batal, Kesempatan Publik Tahu Gagasan Capres Berkurang
Ilustrasi/Net
rmol news logo Pembatalan agenda penyampaian visi-misi pasangan calon presiden dan wakil presiden oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dinilai telah merugikan publik.

Analis politik dari IndoStrategi Arif Nurul Imam menilai pembatalan itu telah mengurangi kesempatan publik untuk tahu tentang visi misi calon presiden mereka.

“Batalnya agenda sosialisasi visi-misi capres-cawapres yang difasilitasi KPU tentu merugikan publik karena mengurangi ruang untuk mengetahui proyeksi atau gagasan setiap pasangan calon dalam memproyeksikan Indonesia ke depan,” katanya kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di Jakarta, Sabtu (5/1).

Menurut Arif, sosialisasi visi misi merupakan forum untuk menakar sejauh mana ketajaman pasangan kandidat dalam melihat persoalan dan tantangan Indonesia ke depan.

"Karenanya, pembatalan agenda sosialisasi visi misi sangat disayangkan," ujar Arief.

Acara semacam itu, sambungnya, bermanfaat dan memberikan edukasi politik kepada publik serta mencerdaskan calon pemilih.

"Artinya, semakin banyak informasi yang diterima masyarakat, maka pemilih akan semakin rasional," tegasnya. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA