Itulah sebabnya masyarakat harus cerdas dan bijak dalam menentukan pilihannya secara matang serta tidak mudah terpengaruh informasi yang beredar terkait calon yang maju dalam Pemilu April nanti.
Begitu kira-kira disampaikan Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini.
"Saya menduga semakin dekat hari pemungutan suara semakin banyak beredar informasi-informasi yang berusaha untuk mempengaruhi pemilih," ujarnya saat dihubungi
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (3/1).
Titi khawatir bila masyarakat tidak memiliki pengetahuan cukup akan mudah terpengaruh oleh informasi sesat. Sebab, pim pemenangan pasti mengupayakan berbagai cara untuk meraup suara sebanyak mungkin.
"Kita khawatir cara-cara yang buruk ya cara-cara ilegal pun dilakukan misalnya dengan menyebarkan kabar bohong, kabar yang menyesatkan ataupun tekanan yang berusaha menekan pemilih
nah situasi itu harus disadari oleh pemilih," ujar Titi.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: