"Mas ikut prihatin," kata Fadli Zon yang mengomentari ciutan Edy A. Effendi, Jumat (14/12).
Fadli menyarankan Edy jangan takut tetap menyuarakan kebenaran karena kezaliman pasti tumbang.
"Tapi harus tetap berjuang mempertahankan hak sekarang ini termasuk berbagai jalur yang memungkinkan untuk tetap bisa mengajar dan mendidik. InsyaAllah kami memperhatikan kasus ini," tutupnya.
Diwartakan sebelumnya, dosen non PNS UIN Jakarta Edy A. Effendi diberhentikan dengan hormat oleh pihak kampus.
Edy diberhentikan karena krikan kerasnya terhadap rezim Presiden Joko Widodo.
Kabar ini disampaikan Edy langsung melalui akun media sosial miliknya @eae18. Edy lalu meluapkan kekesalannya kepada Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
"Diberhentikan dengan hormat, itu basa-basi. Allah menjauhkan saya mengais nafkah di bawah Departemen yang dipimpin manusia sampah seperti @lukmansaifuddin," tulis Edy, Kamis (13/12) kemarin.
[rus]