Ketua PBB: Kami Tidak Pernah Dihargai Dan Dimintai Pendapat

Arah Koalisi Ditentukan Setelah Ijtima Ulama II

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Senin, 20 Agustus 2018, 17:30 WIB
Ketua PBB: Kami Tidak Pernah Dihargai Dan Dimintai Pendapat
Sukmo Harsono/Net
rmol news logo . Partai Bulan Bintang (PBB) hingga kini belum menentukan sikap di Pilpres 2019. Arah koalisi akan ditentukan pasca Ijtima Ulama II GNPF-Ulama digelar.

"Kami sampai detik ini belum menentukan pilihan. Sampai saat ini kami masih netral. Kami menunggu hasil Ijtima Ulama II," kata Ketua bidang Pemenangan Presiden DPP PBB, Sukmo Harsono kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (20/8).

Walaupun santer diberitakan PBB akan mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres mendatang namun hal itu dibantahnya.

"Kami masih menunggu hasil keputusan oleh Majelis Syuro kami," tegasnya.

PBB yang termasuk sebagai salah satu dari lima partai yang diundangnya dalam Ijtima Ulama I yang merekomendasikan Prabowo sebagai capres dan Salim Segaf Al Jufri atau Ustadz Abdul Somad sebagai cawapres  mengaku belum terikat dengan hasil itu.

Pasalnya dalam pembicaraan koalisi sendiri, PBB tidak pernah dilibatkan hingga keluar pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Kami berpegangan sejauh mana menganggap penting PBB. Kami tidak pernah dihargai atau diminta pendapatnya dalam koalisi itu," pungkas Sukmo. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA