PPP Bantah Rebutan Cawapres Jokowi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Selasa, 31 Juli 2018, 12:47 WIB
PPP Bantah Rebutan Cawapres Jokowi
Arsul Sani/RMOL
rmol news logo Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menepis terjadi kunci mengunci di antara partai koalisi dalam menentukan cawapres Jokowi di Pemilihan Umum 2019.

"Tidak ada kami kunci mengunci, urusan cawapres kami sudah serahkan semuanya ke Pak Jokowi biar beliau yang menentukan, lagipula buat apa juga terburu-buru," ujar Sekjen DPP PPP, Arsul Sani di komplek DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (31/7).

Menurut dia, Pilpres 2019 berbeda dengan Pilpres 2014 di mana setiap partai koalisi ngotot mengajukan cawapres dan pembagian portofolio pemerintahan.

"Untuk sekarang ini tidak ada pembicaraan soal portofolio pemerintahan, misalnya nanti PPP dapat berapa kementerian, tidak ada," tegasnya.

Dengan yakin dia juga memastikan koalisi Jokowi yang terdiri dari PDI Perjuangan, Golkar, PPP, Nasdem, Hanura dan PKB tetap solid.

"Kita juga tidak pernah rebut-rebutan cawapres. Kalau dulu sempat ada misalnya PPP dengan PKB sekarang udah nggak,” pungkasnya. [wid]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA