Begitu kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin menanggapi wacana kocok ulang atau reshuffle Kabinet Kerja yang kembali mencuat. Dalam wacana ini, Presiden Joko Widodo dikabarkan akan merombak kabinet usai Lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1438 H.
"Serahkan sepenuhnya pada presiden, menteri-menteri mana yang layak diganti. Pasti presiden mengetahui menteri-menteri mana yang terbaik yang harus direshuffle andai benar ada reshuffle itu ada," ujarnya kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (28/6).
Namun begitu, Didi mengamati bahwa selama ini kementerian bidang ekonomi Jokowi-JK perlu mendapat perhatian khusus untuk segera dibenahi. Sehingga, masyarakat bisa hidup lebih sejahtera.
"Masalahnya bukan soal reshuffle atau tidak reshuffle. Tetapi daya beli masyarakat kurang kuat. Jadi pemberdayaan masyarakat dan ekonomi perlu ditingkatkan," terangnya.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: