Demikian disampaikan calon walikota Palembang 2018 Mularis Djahri kepada wartawan, Sabtu (17/6)
“Kota Palembang ini sudah berusia cukup tua, bayangkan sudah 1334 tahun, coba kita perhatikan dengan seksama. Apakah kehidupan di kota ini sudah nyaman, aman, tentram? Ini tentu harus kita jawab bersama. Menjawabnya adalah dengan tekad membentuk Palembang baru, yaitu kota yang menerapkan standar pelayanan yang baik, berbasis teknologi informasi dan ramah guna,†ujar Mularis.
Lebih lanjut, Mularis juga menyatakan dirinya siap membawa Palembang sejajar dengan kota-kota besar lain di Indonesia bahkan di Asia Tenggara.
“Harusnya bisa, kita bisa sejajar. Infrastruktur lumayan lengkap, tinggal menerapkan standar pelayanan berbasis smart service dan membangun kultur smart living, dimana warga kota terbiasa hidup efisien, efektif, tidak ribet, tidak njelimet, mudah dan cepat. Teknologi digunakan sebagai alat transaksi dan pelaksanaan hak dan kewajiban warga,†kata Mularis.
Ketua DPD Hanura Provinsi Sumatera Selatan ini juga menambahkan, dirinya mengajak semua pihak untuk mengentaskan bersama-sama segala bentuk kemiskinan di kota.
“Kota Palembang harus sejahtera. Ini ibu kota kita, ibu kota provinsi Sumsel, jangan lagi kita saksikan banyak peristiwa kriminalitas karena faktor kemiskinan. Kemiskinan hafus dieliminir, dikurangi, syukur jika bisa ditiadakan. Ada standarnya secara internasional, mengenai garis kemiskinan. Kita harus bisa mengentaskannya,†demikian Mularis.
[san]