Pembagian ini merupakan bentuk ajakan Menko PMK Puan Maharani kepada para aparatur sipil negara (ASN) untuk mulai hidup sehat. Pemerintah, lanjut Puan, berkomitmen untuk menyukseskan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
Menurutnya, hidup sehat itu harus dimulai sejak saat ini di saat banyak bentuk penyakit berkembang semakin mengganas. Salah satu hal yang bisa dilakukan ialah dengan upaya promotif dan preventif dengan secara mandiri mengukur tensi dan secara aktif chek up kesehatan.
“Saya apresiasi apa yang coba kita lakukan ini. Salah satunya, dengan Pojok Mandiri dengan tes pembuluh darah. Saya harap komitmen kita saat ini dengan memberikan alat pengukur tekanan darah mandiri kepada 64 kementerian/lembaga. Alat ini harus dijaga dan jangan sampai cepat rusak,†ucap Puan di kantornya, Jakarta, Rabu (22/2)
Puan juga meminta pola hidup sehat ini bisa dimulai dengan mengkonsumsi makanan sehat seperti singkong. Makanan sehat yang sederhana ini, katanya, bisa mengurangi konsumsi karbohidrat dan juga lemak. Dia juga meminta pola hidup diubah menjadi ke gaya hidup sehat dengan tidur cukup, jauhkan anak dari rokok.
"Saya imbau dan meminta ibu/bapak untuk budayakan hidup sehat dengan melakukan langkah kecil. Tidur cukup, jauhkan anak dari rokok, pola makan dan teratur.Dan juga jangan terlalu memikirkan hoax yang ada di medsos sehingga semua hal positif dan terbaik untuk diri kita, lingkungan dan pekerjaan,†katanya.
Dalam kesempatan ini, secara simbolis Puan menyerahkan alat pengukur tekanan darah mandiri kepada 64 kementerian dan lembaga. Penyerahan ini diwakili kepada Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Kesehatan Nila F Mooelek, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Pekerjaan Umum,dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Menteri Pemberdayaan dan Perlidungan Anak Yohana Yembise
Puan berharap, Pojok Mandiri dengan alat pengukur tekanan darah mandiri harus dilokasikan di tempat yang bisa dijangkau semua orang.
[ian]
BERITA TERKAIT: