PELANTIKAN PRESIDEN

Beda Bung Karno dan Jokowi Bagai Langit dan Bumi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Minggu, 19 Oktober 2014, 14:53 WIB
Beda Bung Karno dan Jokowi Bagai Langit dan Bumi
joko widodo
rmol news logo Watak asli Joko Widodo semakin terlihat nyata, jauh dari sikap bersahaja dan sederhana seperti yang selama ini selalu dicitrakan oleh kelompok-kelompok pendukungnya.

Pesta yang menurut rencana akan digelar besok setelah Jokowi dilantik dan memasuki  Istana Negara pun lebih tampak sebagai pelampiasan rasa dahaga akan kekuasaan.

“Semakin sulit rasanya membayangkan bahwa dia (Jokowi) memiliki pemahaman dan kemauan memperjuangkan agenda Trisakti. Apa yang dilakukannya sekarang berbeda begitu jauh, bagaikan langit dengan bumi dari apa yang dilakukan Bung Karno ketika menjadi presiden pertama kali,” ujar Ketua Front Pelopor, Rachmawati Soekarnoputri, Minggu siang (19/10).

Rachma mengingatkan, Bung Karno merayakan pelantikan dirinya sebagai Presiden RI pada tanggal 18 Agustus 1945 dengan makan sate di pinggir jalan tanpa protokoler apapun.

“Tapi melihat pelantikan presiden terpilih versi KPU ini jauh sekali dari spirit sederhanaan dan bersahaya. Pengamanan berlapis layaknya mau perang. Protokoler bagai raja dengan arak-arakan yang layaknya people power,” ujar Rachma lagi.

Rachma juga mempertanyakan kehadiran sejumlah kepala negara dan utusan-utusan kepala negara dalam pelantikan Jokowi. Dia ragu bahwa kehadiran tamu-tamu asing itu adalah bentuk penghormatan terhadap kedaulatan Indonesia.

“Sepertinya mereka hadir untuk memastikan bahwa boneka yang mereka pasang pada akhirnya dipercaya sebagai penguasa di negeri ini. Apakah Indonesia kembali pada pada masa kolonialisme?” demikian Rachma. [dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA